Minggu, 28 Februari 2010
Senin, 22 Februari 2010
Ketika Steve and Bill Bicara (Steve-Gates)
Minggu, 21 Februari 2010
Kota Banjar Tahun 2005-2010
Fokus
Pembangunan Desa Mandiri
Menjadikan Seluruh Desa di Kota Banjar Menjadi Desa yang MANDIRI
Pasal 2
Penataan Kawasan Perdesaan bertujuan untuk menata ruang di sebuah perdesaan guna tercapainya kaseimbangan dan keharmonisan antara fungsi kawasan sebagai tempat permukiman, pelayanan jasa publik dan sosial, serta fungsi kawasan sebagai pusat kegiatan ekonomi dan pasar.
Pasal 3
Dalam perencanan, pelaksanaan pembangunan serta pemanfaatan dan pendayagunaan kawasan perdesaan agar mengikutsertakan masyarakat sebagai upaya pemberdayaan masyarakat.
Visi menuju Otonomi Desa menghendaki adanya usaha pengembangan masyarakat swadaya dan mandiri. Pemerintahan yang lebih tinggi diatas desa tidak lagi perlu repot untuk mengurusi persoalan skala desa karena Desa telah mampu menanganinya.
Kemampuan untuk mengurusi urusan mereka sendiri adalah keswadayaan Desa dan kemandirian Desa dibuktikan dengan tidak lagi bergantung kepada pemerintahan yang lebih tinggi diatasnya. Konsepsi Otonomi Desa tentu saja harus memperhatikan latar belakang perkembangan Desa itu sendiri. UU no 5 / 1979 – UU no 22 / 1999 – UU no 32 / 2004 akan dijadikan bahan dasar terhadap perkembangan Desa. Dapat dicermati pertama dari UU no 5 / 1979 tentang Pemerintahan Desa, yaitu desa masa lalu dalam kurun waktu 20 tahun sampai ditetapkannya UU no 22 / 1999.
Untuk Implementasi Desa mandiri dalam semangat local self goverment diperlukan konsekuensi penyerahan Kewenangan Desa ( desentralisasi ) ;
(1)Desentralisasi kewenangan ( penyerahan pengaturan urusan ke desa berdasarkan kapasitas sumber daya dan potensi desa )
(2) Desentralisasi Keuangan ( Perimbangan keuangan Kabupaten dan Desa )
(3) Desentralisasi Pembagunan ( swakelola pembagunan skala desa )
(4) Demokratisasi kelembagaan desa ( peningkatan kapasitas insitusi lokal; partisipasi dan pemberdayaan masyarakat ), sehingga konsep desa mandiri tidak hanya dinilai pada percepatan pertumbuhan ekonomi semata.
Desentralisasi desa menuju desa mandiri dalam bingkai Otonomi Desa akan memungkinkan adanya:
(1) Transfer tanggungjawab, perencanaan, managemen, dan peningkatan alokasi sumber daya dari pemerintah kabupaten kepada pemerintah desa yaitu dalam bentuk penyerahan pengaturan urusan / devolusi “ karena sifat desa yang otonom
(2) Penyediaan kemanfaatan ditingkat desa dapat lebih beragam, dapat memenuhi atau sesuai keinginan dan kebutuhan warga desa secara lebih baik
(3) Pengambilan keputusan lebih dekat pada kelompok masyarakat yang dimaksudkan untuk penyediaan pelayanan, sehingga lebih tanggap pada perhatian atau keinginan masyarakat
(4) Mengurangi tingkatan birokrasi pelayanan
(5) Mengeleminasi ekses – ekses ketidakadilan bagi desa
(6 )Mempertinggi kompetisi antar desa dan inovasi dalam partisipasi pembagunan.
Semoga! Pasti Bisa!
Jumat, 19 Februari 2010
Ketika Steve and Bill Bicara (Steve-Gates)
"Yang Membuat Steve Jobs Unik adalah, beliau selalu menyukai sisi-sisi Keindahan seuatu"
~Arip Nurahman~
Perbedaan Steve Jobs dari inovator lainnya adalah di sisi taste of arts. Dalam sebuah wawancara di dokumenter PBS yang berjudul "Triumph ofthe Nerds" dia berkata bahwa dia tidak masalah dengan kesuksesan dari Microsoft. "The problem is, they don't have taste," katanya. Itu dia bedanya. Maka bisa kita lihat perbedaan produk Microsoft dengan Apple.
Dalam wawancara dengan Andy Hertzfeld (salah seorang pengembang awal dari Macintosh) di NerdTV, Andy menceritakan bahwa Steve Jobs merasa kurang enak dengan kata-katanya tersebut. Kemudian Steve menelepon Bill Gates. "Maaf, saya mengatakan itu di TV. Seharusnya saya tidak mengatakan hal itu di TV." Kemudian dia lanjutkan, "but, it's true you have no taste!" Ha ha ha. Kemudian Steve Jobs dan Bill Gates berdebat mengenai hal tersebut. Bill Gates berkata bahwa meskipun dia tidak punya taste, bukan berarti Microsoft tidak punya taste. (Jadi Bill Gates mengaku tidak punya taste?) (Budi R.)
Rabu, 17 Februari 2010
Banjar SNMPTN Center
Banjar SNMPTN Center
Road To SNMPTN
Visi
"Mampu menembus PTN di Indonesia"
Misi
1. Keberlanjutan Bimbingan dan Latihan Pengerjaan Soal-soal SNMPTN
2. Mengadakan Try Out dan Simulasi SNMPTN yang Berkelanjutan
3. Meluluskan Sekitar 100 Orang Siswa ke PTN lewat SNMPTN 2010
4. Kajian dan Analisis Soal-soal SNMPTN
5. Pemberian Motivasi dan Dorongan yang berkelanjutan
Jangka Pendek
Kegiatan Rutin Pertahun (1-3 Tahunan)
1. Karantina 5 Bulan (Januari-Mei) Sebelum SNMPTN
2. Pengembangan Kurikulum
3. Perbaikan Program yang terus menerus
Jangka Menengah (Kegiatan per 4-5 Tahun)
1. Seminar Akbar dan Temu Alumni
2. Pertunjukan Produk pada Pameran Pendidikan Kota Banjar
3. Silaturahmi yang berkelanjutan
Jangka Panjang (Kegiatan per 10-15 Tahun)
1.
2.
3.
When your students are ready for it you can teach them advance concepts in algebra, geometry and logic. This will better prepare them for when they get to high school and college.
Basic Math (Download) Package 183
Basic Math (Download) Package 185
Basic Math (Download) Package 283
Basic Math (Download) Package 285
Basic Math (Download) Package 383
Basic Math (Download) Package 385
A strong Math foundation will surely ensure that your students will retain the concepts you have taught them and the interest that will get them through the harder concepts they may encounter in the future. Thanks to you for making Math fun and easy for them to learn.
Indonesia Language Written Test – Code Snmptn 183
Indonesia Language Written Tes – Code Snmptn 185
Indonesia Language Written Tes – Code Snmptn 283
Indonesia Language Written Tes – Code Snmptn 285
Indonesia Language Written Tes – Code Snmptn 383
Indonesia Language Written Tes – Code Snmptn 385
3. Bahasa Inggris
English Written Test – Code Snmptn 183
English Written Test – Code Snmptn 185
English Written Test – Code Snmptn 283
English Written Test – Code Snmptn 285
English Written Test – Code Snmptn 383
English Written Test – Code Snmptn 385
Download
Buku Panduan Peserta SNMPTN 2010 | [1400 Kb] | ||
Panduan Informasi SNPTN 2010 | [214 Kb] |
* File diatas bebas untuk di download dan di sebar-luaskan.
Sumber: Web Resmi SNMPTN